Postingan

PELANTIKAN PEJABAT ESALON II & III DI LINGKUNGAN PEMKAB MINSEL

Pelantikan Para Pejabat Esalon II & III Di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Minahasa Selatan Dilaksanaka Pagi Ini Di Aula WALETA Kantor Bupati Minahasa Selatan Oleh Bupati Minahasa Selatan M.M. ONIBALA, Suasana Aula WALETA Sangat Padat Dengan Pegawai- Pegawai, Banyak Yng Merasa Gembira, Bahkan ada Juga Yang Merasa Was-was Kena Rolling

TETTY SUDAH PASTI BUPATI MINSEL__KURANG DI LANTIK..!!!

Gambar
MINSEL – Walaupun belum resmi ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU), namun hampir dipastikan pasangan Tetty Paruntu – Sonny Tandayu (PANTAS), memenangkan Pemilukada putaran kedua Minahasa Selatan, mengalahkan pasangan Asiano Gemmy Kawatu – Felly Estelita Runtuwene (AGK-Fer). Dari 17 kecamatan di Minsel, pasangan usungan Partai Golkar ini menguasai 16 kecamatan kecuali kecamatan Tareran, dengan perolehan suara 120.450, meninggalkan jauh AGK-Fer hanya 66.938 suara. Hasil Perolehan Suara PANTAS vs AGK-Fer : Kecamatan Modoinding 4117 : 2433 Tompaso Baru 4862 : 2613 Motoling 2806 : 1997 Motoling Timur 2900 : 2490 Motoling Barat 2969 : 1813 Maesaan 3728 : 2150 Ranoyapo 3500 : 3271 Kumelembuai 2529 : 1687 Tenga 6030 : 4436 Sinonsayang 4698 : 3969 Amurang 5732 : 4020 Amurang Timur 3944 : 3149 Amurang Barat 5531 : 4076 Tumpaan 4623 : 4438 Tatapaan 3137 : 2098 Suluun Tareran 2470 : 2139 Tareran 3362 : 5070 Total Suara PANTAS 120.450, AGK-Fer 66.938 (oly).

PANTAS kuasai 15 Kecamatan__SBY & Aburizal Bakrie (Ical) Ucapkan Selamat

Gambar
MANADO, [Manado Post, 15 Oktober 2010] Pertarungan di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Minahasa Selatan (Minsel) putaran dua, Kamis (14/10) kemarin antara Christiany Eugenia Paruntu-Sonny Tandayu (Pantas) dengan Asiano Gammy Kawatu-Felly Estelita Runtuwene (AGK-FER), tak berimbang. Dari hasil perhitungan sementara sampai pukul 23.00 Wita, PanTas kans revans atas kekalahan di putaran pertama 3 Agustus lalu. Sesuai data Litbang koran ini yang dihimpun dari 17 kecamatan, duet yang diusung Partai Golkar (PG) itu unggul dengan perolehan 64.705 suara atau 55,59 persen. Sedangkan AGK-FER meraih 51.686 suara atau 44,41 persen. Praktis PanTas sapu bersih di 15 kecamatan. Hanya Kecamatan Motoling dan Kecamatan Tareran yang dimenangi AGK-FER yang diusung Partai Gabungan itu. Kemenangan terbesar PanTas terjadi dengan selisi 1.000 hingga 2.000 suara terjadi di 8 kecamatan. Yaitu Kecamatan Tompaso Baru, Kecamatan Tenga, Kecamatan Motoling Barat, Kecamatan Amurang Barat, Kecamatan Amurang, Kecamata

PANTAS kuasai 15 Kecamatan

MANADO, [Manado Post, 15 Oktober 2010] Pertarungan di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Minahasa Selatan (Minsel) putaran dua, Kamis (14/10) kemarin antara Christiany Eugenia Paruntu-Sonny Tandayu (Pantas) dengan Asiano Gammy Kawatu-Felly Estelita Runtuwene (AGK-FER), tak berimbang. Dari hasil perhitungan sementara sampai pukul 23.00 Wita, PanTas kans revans atas kekalahan di putaran pertama 3 Agustus lalu. Sesuai data Litbang koran ini yang dihimpun dari 17 kecamatan, duet yang diusung Partai Golkar (PG) itu unggul dengan perolehan 64.705 suara atau 55,59 persen. Sedangkan AGK-FER meraih 51.686 suara atau 44,41 persen. Praktis PanTas sapu bersih di 15 kecamatan. Hanya Kecamatan Motoling dan Kecamatan Tareran yang dimenangi AGK-FER yang diusung Partai Gabungan itu. Kemenangan terbesar PanTas terjadi dengan selisi 1.000 hingga 2.000 suara terjadi di 8 kecamatan. Yaitu Kecamatan Tompaso Baru, Kecamatan Tenga, Kecamatan Motoling Barat, Kecamatan Amurang Barat, Kecamatan Amurang, Kecamata

PEMILUKADA 2010

Gambar
Sabtu, 07 Agustus 2010 , 09:58:00 AGK-FER, PanTas Bakal Lanjutkan Pertarugan Sendow: Pilkada Dua Putaran Pasti AMURANG — Pilkada di Minahasa Selatan hampir pasti bakal berlanjut. Walaupun masih akan melakukan pleno hasil, namun KPU Minsel sudah mengisyaratkan akan terjadi dua putaran. “Dua putaran kemungkinan pasti terjadi,” kata Ketua KPU Minsel Yurnie Sendow SIP MSi, kemarin. Meski begitu, dia mengaku belum memiliki data akhir hasil pleno KPU Minsel, namun dari beberapa data yang ada semua calon belum mendapat angka 30 persen. Tapi Sendow tetap menyatakan, semua pasangan calon harus menggunakan data KPU Minsel, mulai dari tingkat TPS, PPK sampai KPU kabupaten. “Memang semua calon sudah memiliki data masing-masing dari para saksi, tapi data akhir ada di pleno KPU Minsel nanti,” jelasnya. Sampai kemari,n data terakhir yang diperoleh koran ini, tak satupun dari enam pasangan yang meraih suara 30 persen. Dan hampir pasti dua pasangan teratas Asiano Gamy Kawatu SE MSi dan Felly Estelita

PEMILUKADA 2010

Gambar
Sabtu, 07 Agustus 2010 , 09:57:00 11 Kecamatan Belum Masukkan Pleno PPK AMURANG — Sampai Jumat kemarin, Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) sudah mulai merampungkan pleno. Hanya saja, 11 kecamatan, dari total 17 Kecamatan, belum memasukkan hasil pleno di PPK. Isyaratnya diberi batas waktu sampai Jumat kemarin. “Kami menunggu sampai hari ini (kemarin, red),” ujar Ketua KPU Minsel Yurnie Sendow SIP MSi. Sedangkan 6 kecamatan yang sudah masuk adalah Kecamatan Motoling Timur, Motoling Barat, Kumelembuai, Amurang, Tumpaan dan Motoling. “Namun dari 11 kecamatan sudah ada yang selesai, mungkin sudah dalam perjalanan. Serta beberapa sedang dipleno di PPK,” sambung Sendow. Kendati begitu sampai kemarin KPU Minsel belum bisa membeberkan data resmi ke publik. “Sebenarnya bisa dibeberkan sebab PPK sudah pleno. Tapi itu langsung dari PPK bukan dari KPU kabupaten, sebab KPU Kabupaten belum melakukan pleno,” jelasnya, sambil menambahkan hasil pleno PPK berkasnya masih ada dalam kotak perhitungan su

PEMILUKADA 2010

Gambar
Sabtu, 07 Agustus 2010 , 09:57:00 Khusus Pilgub di 2 TPS Rumoong Bawah Dihitung Ulang AMURANG — Diduga akibat indikasi kecurangan kotak suara di TPS 1 dan TPS 2 di kelurahan Rumoong Bawah Kecamatan Amurang Barat dihitung ulang. “Kami keberatan dengan tidak lengkapnya dokumen formulir C1 dalam kotak suara,” ujar Frangky Tani, saksi calon gubernur dr Elly Engelbert Lasut-Henny Wullur. Menurutnya, dari pleno di PPK Amurang Barat di kantor camat Desa Kapitu, terlihat jelas dua TPS tersebut tidak memiliki formulir C1, yang seharusnya harus disertakan. Yang ditakutkan lanjutnya, jangan sampai ada manipulasi data. “Ini sangat rawan kecurangan, makanya kami minta pihak PPK untuk hitung ulang surat suara di dua TPS tersebut,” tegasnya. Ketua PPK Amurang Barat Melcky Tumober membenarkan adanya keberatan dari saksi tersebut, sehingga langsung dilakukan perhitungan ulang. Menurutnya, kesalahan terjadi karena PPK sudah dua kali memasukan formulir C1 kepada KPU Minsel. “Memang wajar kalau mereka k