Postingan

Menampilkan postingan dari April 15, 2011

Operasi Katarak Gratis di Minsel

Gambar
" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"> AMURANG,BERITAMINSEL - Sebanyak 80 warga se Minahasa Selatan (Minsel) penderita penyakit katarak, mendapat operasi mata gratis kerjasama Pemkab Minsel dan Bank BCA di RSUD Desa Teep, Jumat (15/4/2011). Josis Ontalai, asal Desa Pinaling Amurang Timur, merasa sangat berterimakasih atas operasi mata katarak gratis ini. "Saya sangat berterimakasih karena mata kiri saya sudah dapat dioperasi gratis. Mata kanan, lalu juga dioperasi di RS Malalayang," ujar Josias. Kata Josias lagi, bedanya kali ini dengan operasi yang lalu di RS Malalayang, yang lalu keluar uang Rp 1 juta tetapi ini gratis. Tetty Paruntu, Bupati Minsel yang meninjau langsung operasi tersebut hingga ke ruang operasi mengatakan, juga berterimakasih atas kerjasana dengan Bank BCA. "Pemkab berterimakasih pada BCA yang mendukung pelaksanaan ini, dan semoga terus berkelanjutan kedepannya. Sehingga Minsel diberkati

Evaluasi Pejabat di Minsel Terus Jalan

Gambar
imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"> AMURANG,BERITAMINSEL - Rolling jabatan di Pemkab Minsel adalah hak prerogatif bupati, dan kapan saja dilakukan adalah hak dirinya. Meski begitu, evaluasi kinerja pegawai berjalan terus pada pejabat struktural eselon dua, tiga dan empat. Demikian dikatakan Rory Ferdinandus, Kaban BKDD Pemkab Minsel. "Evaluasi jalan terus, terutana pada pejabat struktural dari eselon dua, tiga dan empat, tetapi rolling dilakukan kapan itu hak bupati. Tetapi memang tidak ada pejabat yang kebal mutasi," ujarnya. Ditanyakan nama-nama tertentu yang sudah masuk catatan khusus untuk diroling, kata Rory itu belum ada. "Belum ada nama-nama tertentu yang masuk, tetapi kita masih terus evaluasi," ujar pria yang juga sekretaris Baperjakat Minsel ini. Honorer Masih Menunggu Mengenai 109 tenaga honorer daerah (honda) SK per 1 Januari 2005 yang dinyatakan telah memenuhi kriteria  verifivaksi di BKN dar

Kerugian Negara Selang 2 Tahun APBD 2006-2007 Rp 42 Miliar

Gambar
Drs MC Kairupan, MSi Laporan: Andries Pattyranie AMURANG, beritaminsel.com--Tim Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI telah berada di Sulut. Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) menjadi tujuan utama dalam pemeriksaan. Bahkan, bukan lagi untuk pengumpulan data. Melainkan sudah masuk tahap penyelidikan. Olehnya, data sementara KPK bahwa penyelidikan APBD 2006-2007 kuat dugaan akan dilakukan marathon selama 12 hari di Minsel. Pun demikian, KPK akan bolak balik Manado-Amurang (Minsel, red) untuk memeriksa sejumlah pejabat. Demikian dikatakan Sekda Drs MC Kairupan, MSi kepada Berita Minsel kemarin. ''Ya, sebagaimana penjelasan Tim KPK ketika hadir di Minsel. Bahwa, Rabu lalu pihaknya telah memanggil mantan Kepala Dinas Pengelola Keuangan Pendapatan dan Aset Daerah Drs Boy Pandeirot, Sekretaris Drs Efer Poluakan, Kuasa BUD Pretty Tandaju, SE, Bendahara DPKPAD Ritta Wauran,SE. Mereka semua diperiksa di Inspektorat Provinsi Sulut,'' ujar Kairupan. Selanjutnya, Kami

Tingkatkan PAD PBB Dengan Door to Door

Gambar
Sonny Makaenas, AP SIP MSi Laporan: andries Pattyranie AMURANG, beritaminsel.com--Dalam rangka meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Minahasa Selatan sebesar Rp 7 miliar. Maka, Kecamatan Amurang Timur melakukan penagihan dengan cara door to door. Agara supaya, PBB setiap desa dan kelurahan di Wilayah Amurang Timur bisa maksimal. Termasuk diantaranya kesadaran masyarakat untuk selalu mendukung program diatas. Camat Amurang Timur Sonny Makaenas, AP SIP MSI kepada Berita Minsel online kemarin membenarkannya. ''Pihaknya akan turun tiap Senin dan Rabu. Dan ini akan berjalan terus sepanjang ketentuan yang masih ada. Khusus Senin ada 2 kelurahan dan 3 desa. Sedangkan Rabu ada 4 desa yang akan dilakukan door to door,'' ujar Makaenas. Lanjut kata Makaenas, bahwa diharapkan warga yang ada di wilayah kerjanya untuk mendukung program pemerintah ini. Juga, masyarakat harus merespon terhadap program diatas. ''Ini juga bagian dari pembangunan Minsel

2.030 Siswa SMA/SMK Ikut UN 2011

Gambar
Drs Jan Rattu, MPd Makauly : Sabtu Serah Terima Soal AMURANG, beritaminsel.com – Total 2.030 siswa SMA/SMK tersebar di Kabupaten Minsel akan mengikuti Ujian Nasional (UN) tahun 2011 pada tanggal 18 April 2011. “Rencanaya naskah UN SMA/SMK Minsel akan diterima langsung oleh Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Minsel dipusatkan di SMK 1 Amurang pada hari sabtu 16 April 2011 oleh pihak panitia UN Pemprov Sulut,” ujar Drs Jan Rattu MPd, Kadis Dikpora Minsel, melalui Kabid Pendidikan Menengah (Dikmen) Drs Rolly Makauly Lanjut dia mengatakan, setelah dilakukan serah terima tersebut, naskah soal UN itu akan disimpa sementara di Mapores Minsel bagi sekolah-sekolah terdekat dan lokasi sekolah cukup berjauhan, maka akan dititipkan di Polsek-polsek setempat. Ini mencegah tidak terjadi kebocoran soal, tambahnya. (andries) Data UN SMA/SMK 2011 Sekolah Laki-laki Perempuan Total SMK 389 510 899 SMA 535 596 1131 Jumlah 924 1106 2030 Sumber Dikpora Minsel.

Komisi II Studing SIMDA di Binjai

Gambar
Rommy D Pondaag, SH MH SIMDA Minsel Masih Bermasalah AMURANG, beritaminsel.com--Sistem Managemen Daerah (SIMDA) di Kabupaten Minsel sejak dilakukan bulan Januari 2011 masih saja bermasalah. Bahkan, SKPD yang ada di lingkungan Pemkab Minsel ikut mengeluh keberadaan SIMDA tersebut. Olehnya, Komisi II DPRD Minsel melakukan Study Banding (Studing) di Kabupaten Binjai Provinsi Sumatera Utara. Karena, SIMDA di Binjai sangat baik. Ketua Komisi II Rommy Pondaag, SH MH kepada Berita Minsel kemarin membenarkannya. ''Semua personil Komisi II sudah berada di Kabupaten Binjai. Disana kami melakukan pertemuan dengan Bupati Binjai dan DPRD serta pejabat terkait. Karena memang, tujuan studing DPRD Minsel hanya untuk mengetahui SIMDA,'' kata Pondaag. Lanjut Pondaag, SIMDA Minsel masih bermasalah. Bahkan, SIMDA Minsel banyak kekurangan. Sehingga banyak diantara SKPD mengeluh sering mengalami keterlambatan dalam pengelohan keuangan. Olehnya pula, studing kami bisa membuahkan

Tumiwa: Hormati Proses Hukum Yang Sedang Berjalan

Gambar
Boy Tumiwa, BSc SH AMURANG, beritaminsel.com--Tim Superbody KPK RI telah berada di Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel). Saat ini juga, mereka sementara melakukan penyelidikan terhadap APBD 2006-2007. Bahkan sudah ada indikasi kerugian negara sebesar Rp 42 miliar selama dua tahun APBD tersebut. Karena sekarang sementara berproses hukum. Maka, DPRD Minsel menilai kalau hal diatas harus kita hormati bersama. ''Saya katakan, bahwa kita harus hormati proses hukum yang sedanbg berjalan. Sebab, ini adalah bagian dari penegakan hukum di tanah Indonesia ini. Olehnya, DPRD Minsel berharap semua warga Minsel dapat mendukungnya. Memang, saya tidak pantas memberi komentar. Kalau hanya meminta dukungan boleh-boleh saja. Tetapi, untuk menjelaskan saya no comment,'' ujar Ketua DPRD Minsel Boy VA Tumiwa, BSc SH kepada Berita Minsel Jumat kemarin diruang kerjanya. Lanjut kata Tumiwa, bahwa hanya melalui proses hukum seperti diatas akan terlihat siapa yang bersalah. Kita dukung

Kedapatan Puntung Rokok Sembarangan Denda Rp 1 Juta

Gambar
Nico M Wajong, SE AMURANG, beritaminsel.com – Nico Wayong SE, selaku Kepala Kantor Kebersihan dan Pertamanan Minsel terus berusaha, agar Kabupaten Minsel lebih khusus Kota Amurang bebas dari sampah. Sebagai langka serius, membuat suatu Peraturan Daerah (Perda) Minsel nomor 04 tahun 2011tentang kebersihan dan sampah. “Perda tersebut dalam tahap sosialisasi, muda-mudahan dalam waktu dekat ini sudah ditetapkan,” ujar Wajong, kepada Berita Minsel Kamis (14/4) kemarin. Dalam perda tersebut tertulis pada pasal 49, penanganan sanksi pidana sebagaimana diatur tersebut mendapatkan ancaman hukuman diklasifikasi antara lain membuang puntung rokok, pembungkus permen/kue dan sejenisnya denda paling banyak sebear Rp 1 juta dan kurungan selama 3 hari. Menariknya disitu juga tertulis pelanggaran jam buang sampah ancaman denda Rp 3 juta dan kurungan selama 7 hari. Ditambahkan oleh Wayong bahwa, dalam Perda tersebut juga tertulis larangan buang sampah terhitung sejak pukul 06.00 sampai 18.

Official Sendowan FC Sorot Panitia Kapolres Cup

Gambar
AMURANG, beritaminsel.com – Official Sendowan Lopana FC menyoroti kinerja panitia pelaksana open tournament Kapolres Cup. Pasalnya ketentuqan dalam rapat Teknical Meeting (TM) tertulis kick off pertandingan jam 16.00 dan tim yang akan bertanding harus hadir dilapangan pertandingan 30 menit sebelu kick off. Pada kenyataanya tidak demikian. Ini terjadi pada pertandingan antara PS Tombariri vs Perbitow. Permainan kedua tim ini sudah melewati ketentuan yakni batas kick off sudah melampaui dari ketentuan yang ada. ''Saya sendiri yang menyaksikan pertandingan tersebut, dimulai pukul 16.30 wita. Anehnya pihak panitia hanya membiarkan kejadian itu terjadi, ''tandas Erwin M, Kamis (14/4) kemarin. “Saya menyesalkan konsistensi pihak panitia kurang tegas, padahal sebenarnya harus bertindak tegas dengan mem-WO tim tersebut yang telah melewati batas waktu pertandingan yang telah di sepakati bersama saat TM. Olehnya saya sempat mengajukan keberatan atau protes, namun sayangn