Pro Kontra Soal Ranperda Pemakaman?

CIMG5254.JPG
Teddy Ruasey & Ruddy Durandt


Pemkab Harus Sediakan Ambulance dan Lahan

AMURANG, beritaminsel--Saat ini, Panitia Khusus (Pansus) Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Pemakaman sementara dibahas ditingkat pansus sendiri. Bahkan, SKPD terkait pun diminta harus hadir guna menindaklanjuti tahapan kedepan. Namun demikian, soal Ranperda Pemakaman, sebelumnya Pemkab Minsel harus menyediakan lahan yang tidak kecil. Juga, selain lahan pemakaman, harus ada mobil mayat (Ambulance, red).

Tokoh masyarakat Amurang Teddy Ruasey Selasa (29/3) disela-sela sosialisasi Ranpeda Pemakaman di Aula Waleta Pemkab Minsel menjelaskan, so pasti Ranperda atau Perda nanti akan terbentur dari segi lahan dan sebagainya. ''Kenapa saya katakan  diatas, karena memang demikian. Lagipulka, sudah layakah di Minsel diterbitkan Perda Pemakaman. Disatu sisi, Minsel (Amurang sebagai ibukota) hampir semuanya dibarengi dengan sungai. Apakah juga, lahan luas akan disediakan untuk  lokasi pemakaman,'' tanya Ruasey.

Artinya, kata Ruasey, Pemkab Minsel atau Bupati Tetty Paruntu harus sikapi usulan ini. Kasihan rakyat kecil di Amurang kalau pun diberlakukan Perda Pemakaman, sudah mo cari uang dimana lagi bila nantinya mereka harus membayar kepada pemerintah soal pemakaman. ''Saya menilai, hal diatas belum manfaat.Kalaupun akan dilakukan, itu hanya bisa di beberapa kelurahan yang masuk area perkotaan. Sementara desa-desa jelas telah memiliki Perdes sendiro-sendiri. Dengan demikian,. desa-desa yang ada di Minsel so pasti tidak akan lakukan Perda Pemakaman bila diketuk,'' sebut Ruasey yang begitu vokal.

Lain lagi disampaikan Ruddy Durandt, lelaki asal Kelurahan Ranoiapo Kecamatan Amurang ini menegaskan, bahwa Perda Pemakaman di Minsel belum layak. ''Sebab, akan ada pro dan kontra soal Ranperda Pemakaman. Namun demikian, Durandt belum bisa merinci bagaimana melakukannya. Kita lihat dulu nanti, kalaupun Ranperda Pemakaman sudah diketuk. Apakah juga semua desa akan diberlakukan. Sementara itu, sudahkah Pemkab Minsel menyediakan mobil jenasah (Ambulance, red) untuk antar jemput orang yang meninggal,'' tegas Ruddy dengan nada tanya. (andries)
sumber dari beritaminsel

Komentar

Postingan populer dari blog ini

sejarah tentang Lipan dan Konimpis

MAHASISWA STIEPAR MANADO TAKLUKKAN SOPUTAN

Tari Dodol Siap Buka Festival Teluk Amurang