BOS SDN 2 Motoling Dipertanyakan
AMURANG, beritaminsel.com--Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) triwulan 1 tahun 2011 sebagian besar sudah dicairkan. Kecuali, BOS untuk SD dan SMP swasta yang masih harus melalui birokrasi yang panjang. Namun, lain lagi BOS di SD N 2 Motoling. Belum lama dicairkan melalui Bank Sulut Cabang Amurang melalui rekening Kepala Sekolah. Informasinya, BOS tersebut sudah tidak ada sama sekali. Maka dari itu, para staf guru yang ada di SDN 2 Motoling langsung mempertanyakan hal tersebut.
''Ya, kami para staf guru di SDN 2 Motoling ikut mempertanyakan dana BOS triwulan 1 tahun 2011 yang sudah dicairkan melalui rekening Kepsek. Tetapi, kenapa setelah kami tanya dananya justru oknum kepsek menyebut kalau dananya sudah habis. Secara tidak langsung, kami kaget dan bertanya-tanya apa gerangannya. Olehnya, kami staf guru langsung mempertanyakan hal tersebut. Kenapa justru, spengetahuan kami dana BOS untuk operasional sekolah dan lain sebagainya. Masakan, dana jutaan rupiah langsung ludes,'' tanya Verra Makaliwe, SPd mewakil staf guru yang ada di SDN 2 Motoling ketika menghubungi media ini.
Ditempat terpisah, anggota Komisi III Bidang Pendidikan dan Kesra DPRD Minsel Jan Jopie Mongkaren menyebut, jangan langsung berapriori soal dana BOS SDN 2 Motoling itu habis. ''Siapa tahu, kalau ternyata SDN 2 tersebut ada hutang pembangunan di beberapa toko. Sehingga, oknum kepsek langsung melunasinya dengan menggunakan dana BOS. Atau kata Mongkaren, harus ditelusuri lebih baik soal dikemanakan uangnya. Namun, saya juga mendukung kalau para staf guru yang ada di sekolah tersebut langsung pro aktif. Ditambah lagi, guru justru tidak mengetahui kemana uangnya disalurkan,'' ucap Mongkaren.
Sayangnya, Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Minsel Drs Jan Rattu, MPd belum berhasil dikonfirmasi soal kasus diatas. (andries)
sumber dari beritaminsel
Komentar
Posting Komentar